HALLO SIDOARJO, PT. Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 8 Surabaya menyatakan, pasca erupsi susulan gunung semeru pada Senin 6 Desember 2021, KAI Daop 8 pastikan seluruh operasional KA di wilayah Daop 8 tetap berjalan normal.
Khususnya dari dan menuju Daop 9 Jember tetap berjalan normal dalam melayani kebutuhan mobilitas pelanggan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.
Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif mengatakan, seluruh sarana dan prasarana yang berada di wilayah terdekat Gunung Semeru terus dipantau oleh petugas untuk memastikan tidak adanya gangguan operasional KA.
"Sebanyak 14 perjalanan kereta api jarak jauh dari dan menuju Daop 9 Jember tidak mengalami gangguan operasional,” ucap Luqman Arif
Luqman menjaelaskan, jarak pandang masinis masih baik dan tidak ada jalur KA yang terganggu akibat erupsi Gunung Semeru, .
Sementara itu, pada hari Minggu, 5 Desember 2021, KAI menyalurkan bantuan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) ini berupa 3 unit Toilet Portable dan Paket Sembako dengan nilai total bantuan sebesar Rp60 juta.
Baca Juga: Jaga Laut Indonesia, KKP Kembali Berhasil Tangkap 3 Kapal Asing Berbendera Malaysia
"Bantuan ini merupakan bentuk kepedulian KAI untuk penanganan bencana erupsi Gunung Semeru di Kab. Lumajang," tuturnya dalam keterangan tertuilisnya yang diterima HalloSidoarjo.com, Selasa, 7 Desember 2021.
Paket sembako yang diberikan berupa Mie Instan, Popok, Kornet, Biskuit, Susu, dan Air Mineral untuk para korban erupsi yang membutuhkan selama masa penanggulangan bencana.
Penyerahan bantuan dilakukan oleh Deputy EVP Daop 8 Surabaya KAI Mariyanto kepada Penelaah Bahan Kajian Bencana Alam Seksi Logistik BPBD Kota Malang Aziz Wijaya selaku Pusdalops Penanggulangan Bencana di Balai Kota Malang.
"Semoga bantuan yang diberikan oleh KAI dapat bermanfaat dan masyarakat terdampak dapat selalu diberikan kekuatan untuk menghadapi cobaan ini," pungkasnya.(***)
Artikel Terkait
Update BNPB, Sebanyak 13 Meninggal Dunia dan 41 Oang Luka-Luka Akibat Erupsi Gunung Semeru
Heboh, Oknum Satpam Citraland Surabaya Halangi Warga kibarkan Bendera Merah Putih dan Lakukan Sara
Bupati Lumajang Pantau Kondisi Lokasi Terdampak Erupsi Gunung Semeru Menggunakan Helikopter
Akibat Erupsi Gunung Semeru, 902 Orang Harus Tinggal Ditempat Pengungsian
Tak Terima Dilarang Kibarkan Bendera Merah Putih dan Perlakuan Sara, Anwari Melapor ke Polda Jatim