HALLO SIDOARJO, Sebagai upaya pemulihan ekonomi di masa pandemi, Pemerintah Kota (Pemkot) Mojokerto gencarkan program inkubasi wirausaha bidang pertanian.
Program inkubasi wirausaha bidang pertanian menjadi salah satu upaya pemulihan ekonomi yang tengah gencar digarap, diantaranya potensi wisata petik sayur yang dapat mendukung pengembangan pariwisata.
"Jika program ini bisa berhasil, akan semakin banyak kelompok yang bergerak di bidang ketahanan pangan, khususnya pertanian di lahan sempit,” ujar Wali Kota Mojokerto, Ika Puspitasari.
Baca Juga: Momen Kocak Menteri PURP dan Presiden Joko Widodo Beli Sepatu di Trenggalek
Ini juga bisa menjadi daya tarik pengunjung untuk wisata petik sayur. Jadi tidak perlu jauh-jauh ke Batu, imbuhnya.
Sebagai informasi, sebelumnya terdapat sejumlah program serupa dari Pemkot Mojokerto melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) yang dinilai telah sukses.
Diantaranya seperti Kelompok Wanita Tani (KWT) dan Pekarangan Pangan Lestari (P2L). Warga yang tergabung dalam program tersebut telah panen beberapa kali dan mendapat keuntungan dari hasil penjualannya.
Baca Juga: Casio Keluarkan Jam angan Edisi Khusus G-Shock GBD-100 Untuk Timnas Indonesia Piala AFF 2020
Sementara terkait inkubasi wirausaha bidang pertanian, jumlah rumah tangga (ruta) yang memilih program tersebut sebanyak 69 ruta.
Artikel Terkait
Polisi Nyatakan Berkas Perkara Rachel Vennya Telah Diserahkan ke JPU, kasusnya Segera Disidang
Setelah Miliki Sertifikat Halal Gratis, Pelaku UMK Senang Penjualan Produknya Meningkat
Manfaatkan Ampas Tebu Menjadi Peredam Suara, Tim Riset MTsN 1 Pati Juara Internasional Innovation
Kasus Covid di Jatim Bertambah, Kota Surabaya Menjadi Penyumbang Terbanyak
Terancam Batal, Polda Metro Jaya Tegaskan Tidak Memberikan izin Reuni 212